Powered By Blogger

DoS

Posted: Minggu, 07 Desember 2008 by QIWS in Label:
0

Ktmu lgi bareng Gw Qiws yang sekarng udah ga cupu lagi he…he… Bingung nic ko akhir2 ni Gw doyan bgt curat-oret di blogyah, tpi ga pa2lah yg penting bagi Gw selagi Gw ga ngerugiin oramg & Gw hapy. Enjoy aja , Bener ga ?? Yaudah sekrang Gw mu nerangin dikit gambaran umum tentang Denial of Service (DoS). Nah lho ada apa an itu??Ada yang kenal ga?? Klo ngga ga usah khawatir sekarng Gw pingin ngebagi ilmu Gw tentang DOS.. Buat pembelajaran, yah Gw juga masih belajar so itung2 belajar bersama. Tapi sebelumnya Gw mu nerangin dulu apa sic DoS..Yaudah sekarang simak yac he…he.. Kaya guru aza nic Gw.

1. Apa itu DoS?

Hmmm…. DoS adalah aktifitas menghambat kerja sebuah layanan (servis) or mematikan-nya, sehingga user yang berhak or berkepentingan tidak dapat menggunakan or mengakses layanan tersebut. Jaelah ko jahat amat yah?? Yaemang udah gitu dari sononya. Oya Dampak akhir dari aktifitas ini menjurus kepada tehambatnya aktifitas korban yang dapat berakibat sangat fatal (dalam kasus tertentu) tapi biasanya emang fatal sic. Pada dasarnya Denial of Service merupakan serangan yang sulit diatasi, maksudnya sulit disembuhkan, hal ini disebabkan oleh resiko layanan publik dimana admin akan berada pada kondisi yang membingungkan antara layanan dan kenyamanan terhadap keamanan. Seperti yang kita tahu, keyamanan berbanding terbalik dengan keamanan. Maka resiko yang mungkin timbul selalu mengikuti hukum ini. Yah ini hokum bukan hokum rimba lho!!! Tpi emang gitu efeknya ngeri kan?

2. aktifitas DoS

Ada beberapa aktifitas DoS tpi Gw mu nerangin 4 aja soalnya baru itu yang Gw pahami

a. Aktifitas 'flooding' terhadap suatu server.

b. Memutuskan koneksi antara 2 mesin.

c. Mencegah korban untuk dapat menggunakan layanan.

d. Merusak sistem agar korban tidak dapat menggunakan layanan

3. Motif penyerangan dengan melakukan DoS

Jaelah mulai kaya polisi aja pake motif, tapi biar kalo belajar itu jangan setengah2 kata nenek itu berbahaya he…he… Ok dec kembali ke topic.

Menurut opini seseorang dari bukunya yang berjudul aduh Gw lupa eum… sory Gw lupa nama. Buku & orangnya , tapi perasaan orang luar negeri dec… ntar klo inget Gw tulis dec. Pokonya ada 6 motif katanya .

1. Status Sub-Kultural.

2. Untuk mendapatkan akses.

3. Balas dendam.

4. Alasan politik.

5. Alasan ekonomi.

6. Tujuan kejahatan/keisengan.

Satatus subkultural dalam dunia hacker, adalah sebuah unjuk gigi atau lebih tepat kita sebut sebagai pencarian jati diri. Adalah sebuah aktifitas umum dikalangan hacker-hacker muda untuk menjukkan kemampuannya dan Denial ofService merupakan aktifitas hacker diawal karirnya. Alasan politik dan ekonomi untuk saat sekarang juga merupakan alasan yang paling relevan. Kita bisa melihat dalam 'perang cyber' (cyber war), serangan DoS bahkan dilakukan secara terdistribusi atau lebih dikenal dengan istilah 'distribute Denial of Service'. Beberapa kasus serangan virus semacam 'code-red' melakukan seranganDoS bahkan secara otomatis dengan memanfaatkan komputer yang terinfeksi, komputer ini disebut 'zombie' dalam jargon.Lebih relevan lagi, keisengan merupakan motif yang paling sering dijumpai. Bukanlah hal sulit untuk mendapatkan program-program DoS, seperti nestea, teardrop, land, boink, jolt dan vadim. Program-program DoS dapat melakukan serangan Denial of Service dengan sangat tepat, dan yang terpenting sangat mudah untuk melakukannya. Cracker cukup mengetikkan satu baris perintah pada Linux Shell yang berupa ./nama_program argv argc ...

Poin terakhir metode penyerangan Denial of Sevice, serangan yang menghabiskan resource. Pada dasarnya, untuk melumpuhkan sebuah layanan dibutuhkan pemakaian resource yang besar, sehingga komputer/mesin yang diserang kehabisan resource dan manjadi hang. Beberapa jenis resource yang dihabiskan diantaranya:

A. Swap Space

B. Bandwidth

C. Kernel Tables

D. RAM

E. Disk

F. Caches

G. INETD

A. Swap Space

Hampir semua sistem menggunakan ratusan MBs spasi swap untuk melayani permintaan client. Spasi swap juga digunakan untuk mem-'forked' child process. Bagaimanapun spasi swap selalu berubah dan digunakan dengan sangat berat. Beberapa serangan Denial of Service mencoba untuk memenuhi (mengisi) spasi swap ini.

B. Bandwidth

Beberapa serangan Denial of Service menghabiskan bandwidth.

C. Kernel Tables

Serangan pada kernel tables, bisa berakibat sangat buruk pada sistem. Alokasi memori kepada kernel juga merupakan target serangan yang sensitif. Kernel memiliki kernelmap limit, jika sistem mencapai posisi ini, maka sistem tidak bisa lagi mengalokasikan memory untuk kernel dan sistem harus di re-boot.

D. RAM

Serangan Denial of Service banyak menghabiskan RAM sehingga sistem mau-tidak mau harus di re-boot.

E. Disk

Serangan klasik banyak dilakukan dengan memenuhi Disk.

F. Caches

G. INETD

Sekali saja INETD crash, semua service (layanan) yang melalui INETD tidak akan bekerja.

Ok dec menurut Gw penjelasan di atas mengenai DoS dah cukup jelas. Ntar laen kali Gw bakal jelasin bagai mana cara melakukan DoS.. Soalnya sekarang Gw mu main dulu he…he…

0 komentar: